Kisah Empat Wanita Teladan
Segala puji hanya bagi ALLAH. Salawat dan salam semoga tercurahkan kepada Rasul-Nya yang Mulia Muhammad ibn Abdullah, Rasul pembawa hidayah dan keselamatan.
Jika kita mengulas sejarah empat wanita agung ini, kita mesti mengenal mereka secara rinci. Keberadaan dan keagungan mereka dijelasan dalam banyak ayat Al-Quran dan hadits-hadits Nabi. Bahkan, sebagian ada yang dijelaskan dalam Taurat dan Injil. Karena mereka hidup pada tempat dan masa yang berbeda, tentu kita harus melihat lembaran – lembaran sejarah nan panjang, lebih dari 32 abad yang lalu, agar kita dapat mengenal mereka lebih dekat…
1. Asiyah hidup di mesir sekitr 12 abad sebelum Masehi
2. Maryam hidup di Palestina beberapa tahun sebelum Masehi (sebelum kelahiran putranya Al-Msih). Ia mengalami masa – masa awal tahun Masehi selama lebih dari 30 tahun.
3. Khadijah hidup di daerah Hijaz pada akhir abad ke-6 Masehi dan mengalami masa – masa jahiliah. Kemudian dia mengikuti cahaya islam yang dibawa oleh suaminya , Muhammad saw.
4. Fatimah, masa hidupnya hanya berbeda beberapa tahun dari Siti Khadijah .Ia dilahirkan dan hidup di Hijaz serta membaktikan hidupnya dalam cahaya islam.

Dalam mempelajari kepribadian empat wanita mulia ini, tentunya kita harus mempelajari sisi lain dari kehidupan mereka agar kita dapat memahami latar belakang yang membuat mereka berhak di sebut sebagai para pemimpin wanita di surga….




“Laki – laki banyak yang sempurna, sedangkan wanita tidak ada yang sempurna kecuali Asiyah istri Firaun dan Maryam putrid Imran. Keagungan Asiyah dibandingkan semua wanita bagaikan kenikmatan bubur roti disbanding semua makanan” (HR. Muslim)

“Maryam binti Imran, Khadijah binti Khuwailid, Fatimah binti Muhammad dan Asiyah istri Firaun adalah wanita – wanita termulia di bandingkan wanita selur dunia”

“Wanita terbaik di dunia ada empat: Maryam binti Imran, Khadijah binti Khuwailid, Fatimah binti Muhammad dan Asiyah istri Firaun”